Monday, October 11, 2010

kartun

Let's talk about my favourite. Apa aja? kita mulai dari kartun. kartun favoritku sama  segitu dulu kali yak. hehe

Panasonic Hadirkan Robot Cerdas

Panasonic Hadirkan Robot Cerdas



Proyek robot seringkali digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang berkutat di bidang teknologi (tak terkecuali TI) sebagai ajang unjuk kebolehan teknologi mereka.
Lihat saja, Sony memiliki robot Aibo (bentuk humanoid) dan Qrio (bentuk anjing) atau Honda yang memiliki robot humanoid Asimo.

Seakan tidak mau ketinggalan, Panasonic telah mendemonstrasikan kemampuan robot yang bertugas mencuci rambut manusia alias tukang keramas. Robot tersebut dilengkapi dengan 16 “jari” yang ditargetkan untuk menghasilkan pencucian dan pembilasan yang sempurna.
Jika diperhatikan, robot ini mirip dengan bak pencuci rambut di salon-salon kecantikan, namun di dalamnya terdapat “jari-jari” cerdas tersebut. Hebatnya, robot Panasonic ini mampu mengingat detail bentuk kepala target dan setelan pengeramasan yang pernah dilakukan, sehingga ketika pasien tersebut kembali akan mendapatkan hasil “service” sama dengan yang terdahulu.

Robot baru dari Panasonic ini diproyeksikan untuk membantu tugas-tugas perawatan pasien di rumah sakit maupun orang lanjut usia di rumah. Purwarupa (prototype) robot tukang keramas ini dipamerkan pada acara Home Care & Rehabilitation Exhibition, antara 29 September sampai 1 Oktober yang lalu di Tokyo.

Sebelumnya, setahun yang lalu Panasonic juga menggelar kecanggihan robot “Transformer” yang mampu berubah bentuk dari tempat tidur menjadi kursi roda. Pada acara yang sama tahun ini, pembaruan (update) dari robot “Transformer” ini juga dipamerkan. Versi tersebut mengurangi jumlah motor penggerak, namun memodifikasi komponen untuk mendukung sistem docking-undocking.

Panasonic telah menyediakan dana 1,2 miliar dolar Amerika sampai dengan tahun 2015 untuk membiayai pusat riset robotika milik mereka yang terletak di Osaka. Di sana, dikembangkan pula berbagai macam robot, antara lain robot “tukang angkut” untuk membantu membawa peralatan medis yang berat, robot “pelayan makanan” bagi pasien, serta robot tukang cuci peralatan medis rumah sakit. (Vincent Bayu Tapa Brata)


From : infokomputer.com

Camera

Sehebat DSLR, Seringan Prosumer 
Pada tahun ini, tren kamera digital single lens reflex (DSLR) mulai bergeser. Sekarang, tren kamera DSLR mulai bergeser menjadi bentuk yang lebih kompak. Sejumlah produsen kamera terkemuka langsung membuat dan memperkenalkan beberapa sistem kamera baru dengan bentuk yang jauh lebih kompak dibandingkan DSLR yang sudah ada lebih dulu. Meskipun bentuknya mengecil, kualitas DSLR tetap dipertahankan.
Salah satu produsen yang memperkenalkan sistem kamera DSLR kompak adalah Samsung dengan tipe NX10. Samsung NX10 ini merupakan kamera DSLR yang menganut sistem NX. Sistem NX ini merupakan sistem kamera DSLR kompak milik Samsung. Melihat penampilan fisiknya, Samsung NX10 ini masih memiliki bentuk yang sangat mirip dengan kamera DSLR pada umumnya. Namun, ukuran fisiknya jauh lebih kecil, bahkan lebih kecil jika dibandingkan dengan kamera DSLR entry level. Bentuknya yang kompak mungkin lebih mirip kamera prosumer. Tonjolan pegangan yang ada terbilang kecil, sehingga bagi yang bertangan besar mungkin akan merasa kurang nyaman menggunakannya. Namun, ternyata saat mencoba menggunakannya, kami masih merasa cukup nyaman menggenggamnya. Dengan bobot sekitar 353 gram, Samsung NX10 ini termasuk kamera DSLR yang ringan, bahkan lebih ringan dibandingkan dengan beberapa kamera prosumer yang ada di pasaran.
Meskipun bentuknya kecil, Samsung NX10 ini memiliki teknologi serta feature yang tidak dapat disepelekan begitu saja. Di dalam bodinya yang kecil, Samsung NX10 ini menggunakan sebuah sensor CMOS berukuran APS-C. Sensor berukuran APS-C umum digunakan pada kamera DSLRentry-level maupun kelas semi-pro. Sensor APS-C yang dimilikinya mampu menghasilkan gambar dengan ukuran maksimal hingga 14 megapiksel.
Samsung NX10 ini membawa tren yang sedang populer saat ini, yaitu kamera DSLR kompak. Oleh karena itu, agar bentuknya kecil, kamera ini tidak dilengkapi dengan cermin pantul/mirror(mirrorless). Untuk mengambil gambar, pengguna bisa menggunakan modus live-view yang sudah sangat umum digunakan pada kamera saku. Modus live-view ini dapat dilihat melalui layar sebesar 3 inci dan berteknologi AMOLED. Layar ini termasuk lega dan cukup nyaman ketika digunakan siang hari di luar ruangan. Sebagai alternatif, pengguna juga bisa menggunakan viewfinder elektronik yang akan otomatis aktif saat pengguna mendekatkan wajahnya ke viewfinder. Layar utama akan menayangkan tampilan yang sama dengan viewfinder elektronik, termasuk saat melakukan reviewpada foto yang sudah diambil.
Samsung NX10 memiliki kinerja yang cepat. Kecepatan fokusnya memang tidak secepat kamera DSLR umumnya, namun ketepatan fokusnya termasuk baik. Jeda setelah mengambil gambar pun tidak terlalu terasa. Kecepatan continous shooting Samsung NX10 ini juga baik. Bahkan terdapat juga fasilitas burst yang dapat mengambil gambar hingga 30 gambar sekaligus selama 1 detik.Feature ini sebenarnya bekerja dengan cara menangkap video selama 1 detik, lalu memecahnya menjadi gambar-gambar diam. Kualitas gambarnya juga cukup baik. Noise pada ISO 1600 masih terbilang rendah, dan mulai agak sedikit mengganggu pada ISO 3200. Namun kualitas gambar pada ISO 3200 juga masih dapat digunakan untuk cetak berukuran sedang.
***
Secara keseluruhan, Samsung NX10 ini adalah sebuah kamera DSLR yang kompak, mudah digunakan, dengan kualitas gambar yang baik. (Steven Irwandi)
Spesifikasi Samsung NX10
Resolusi
14 megapiksel
Resolusi Foto (min/max)
1472 x 976 / 4592 x 3056 piksel
Resolusi Video (min/max)
320 x 240 @ 30 fps / 1280x720 @ 30 fps
Media Perekam
SD/SDHC
Format File
RAW, JPEG, H264 (Video
Ekivalen ISO
ISO 100, 200, 400, 800, 1600, 3200
Kecepatan shutter (detik)
30 - 1/4000, bulb
Viewfinder
Ada (elektronik/EVF)
Diagonal LCD
3 inci
Koneksi komputer
USB
Tipe baterai/isi ulang
Samsung BP1310 / Ya
Baterai charger
Ada
Dimensi (plt)
12,3 x 8,7 x 4 cm
Bobot (gram)
353 (tanpa lensa)
Garansi
1 tahun
Situs Web
Harga kisaran*





Layar 
Samsung NX10 berukuran 3 inci dengan teknologi AMOLED






Desain
 Samsung NX10 ini tidak menggunakan mirror lagi.






Tombol-tombol
 yang ada pada bodi Samsung NX10




Plus
     : Ukuran kompak, ringan, ada live-view, video HD, ISO 3200, kualitas foto baik, fasilitas burst30 fps.
Minus : Grip kurang nyaman, noise di ISO 3200 agak mengganggu, kelengkapan/aksesoris masih belum tersedia luas.

Laptop part 2

Acer Ferrari 1100



Dengan desain dan detail yang diperhatikan serius, notebook ini tidak akan pernah gagal memberi kesan berkelas kepada penggunanya.
Berbeda dengan pendahulunya, Ferrari 1100 cuma menggunakan satu buah batere berkapasitas 5200 mAh.

Dari sisi jumlah, notebook seri Ferrari mungkin tidak menyumbang banyak dalam keberhasilan Acer menjadi merek notebook nomor satu di Indonesia selama 3 tahun berturut-turut. Namun dari sisi citra, Ferrari berhasil menunjukkan kalau Acer juga bisa membuat produk yang keren, elegan, sekaligus jantan.

Belum lama ini Acer memperbarui lini notebook kelas atasnya itu dengan Ferrari 1100. Notebook ini pada dasarnya penerus Ferrari 1000 yang pernah kami uji Maret 2007 lalu. Secara fisik keduanya mirip: notebook berlayar 12,1 inci yang dibalut bahan serat karbon berwarna hitam dengan logo Ferrari di depannya. Selaras dengan citra yang dibawanya, di Ferrari 1100 Anda juga akan menemukan banyak detail yang mencerminkan citra mobil dan dunia balap. Contohnya lengkung bodi yang futuristrik, touchpad yang teksturnya mirip bendera start, sampai garis-garis merah khas Ferrari. Alhasil, notebook ini kembali menunjukkan kapasitasnya sebagai notebook paling keren yang ada di pasaran saat ini.

Di sisi spesifikasi, F1100 memiliki satu kelebihan mendasar dibanding pendahulunya: perangkat optik yang terintegrasi. Sekadar mengingatkan, di Ferrari F1000 kita harus menggunakan perangkat optik eksternal yang merepotkan penggunaannya. Kelebihan lain F1100 adalah keberadaan pemindai sidik jari untuk menjamin keamanan data.

Prosesor yang digunakan sendiri masih dari AMD, yaitu Turion X2 TL-66 dengan kecepatan 2,3GHz. Kerja prosesor ini dibantu memori berkapasitas 2GB, grafis onboard ATi Radeon X1270, dan harddisk dengan kapasitas 250GB. Fasilitas standar notebook semua tersedia di sini, mulai dari WiFi a/b/g, Bluetooth, card reader, sampai webcam 1,3MP. Perlu juga dicatat kalau F1100 cuma menyediakan satu batere ukuran 6 cell berkapasitas 5200mAh. Ini berbeda dengan F1000 yang menyediakan dua buah batere, yaitu batere utama 5200mAh dan batere cadangan berkapasitas 2400mAh.

Karena Ferrari 1100 menggunakan sistem operasi Windows Vista Ultimate 64 bit, kami tidak bisa membandingkannya secara head-to-head dengan notebook sekelas yang rata-rata menggunakan Vista 32 bit. Apalagi ketika diuji menggunakan Cinebench R10 versi 64bit, kecepatan render meningkat sekitar 9% dibanding versi 32 bit. Namun sebagai pegangan, performa Ferrari 1100 cukup bagus, utamanya pada pengujian 3DMark 2006. Namun dibanding MSI PR200X, Ferrari F1100 tidaklah lebih cepat.

Hal lain yang agak mengganggu adalah daya tahan baterenya yang cuma bertahan sekitar 1,3 jam saat menjalankan aplikasi Battery Eater maupun saat memutar film HD Video. Durasi ini terasa minim untuk sebuah notebook 12,1 inci yang biasanya sering dibawa bepergian. Namun dengan bobot nyaris mencapai 2kg, F1100 mungkin memang bukan untuk sering dibawa-bawa.

Penggunaan notebook seharga US$ 2000 ini terasa cukup nyaman. Panas yang dihasilkan tetap terjaga, dengan gambar yang terlihat tajam dan tidak memantul, termasuk ketika digunakan di ruangan yang terang. Ferrari F1100 menyediakan 84 tombol keyboard, termasuk tombol navigasi (Home, End, Page Up, dan Page Down). Tombol tersebut memiliki respon yang bagus, meski kami harus sedikit membiasakan diri dengan tombol Delete yang terasa agak kekecilan.

                                                            ***
Sebagai kelengkapan standar, Ferrari F1100 menyertakan sebuah tas eksklusif dengan desain yang keren. Ini adalah salah satu bukti bagaimana Acer memperhatikan setiap detail dengan serius, yang semakin menambah citra berkelas yang dibawa Ferrari 1100. Kinerjanya memang tidak istimewa, namun notebook ini tidak akan gagal memberi impresi elegan ke penggunanya. (Wisnu Nugroho)

Plus   : Desain keren; dilengkapi perangkat optik dan pemindai sidik jari; mendukung Dolby Home Theater.
Minus: Daya tahan batere kurang maksimal.

Skor Penilaian
Kinerja             : 4
Fasilitas            : 4,1
Penggunaan      : 4,4
Harga               : 3,5
Skor Total        : 4,01

Hasil uji: Acer Ferrari 1100
Karena menggunakan Vista Ultimate 64 bit, kami tidak memiliki pembanding yang sepadan untuk Ferrari 1100 ini. Namun secara keseluruhan, notebook ini menghasilkan performa yang bagus meskipun bukan yang tercepat.

Cinebench R10 (64 bit)
3 menit 50 detik
Cinebench R10 (32 bit)
4 menit 9 detik
Encoding video
20 menit 21 menit
Encoding audio
3 menit 8 detik
3DMark 2006
353
Daya tahan batere

Memutar HD Video
1 jam 17 menit
Battery Eater
1 jam 11 menit

Spesifikasi Acer Ferrari 1100
Prosesor
AMD Turion64 X2 TL-66 (2,3Ghz)
RAM
DDR2, 2GB
Chipset
AMD M690
Kartu Grafis
ATi Radeon X1270 (320MB)
Harddisk
SATA, 250GB
Optical drive
DVD-RAM
Fasilitas
WiFi, Bluetooth, card reader, USB (3 buah), FireWire, kamera 1,3MP, Express Card, S-Video, Pemindai sidik jari
Layar
12,1 inci, 1280x800 pixel
Kartu suara
Realtek ALC268
Sistem Operasi
Windows Vista Ultimate 64bit
Batere
5800 mAh
Dimensi
30,6x22,9x(3,5-3,7) cm
Bobot
1,988kg
Garansi
1 tahun
Situs Web
www.acer.co.id
Harga kisaran*
US$ 1999
* Acer Indonesia, (021) 574-5888

From : infokomputer.com

Laptop

Asus N82JV



Melesat dengan Chip Grafis Nvidia dan USB 3.0Notebook dengan fasilitas multimedia lebih prima biasanya memang sesuai bagi orang tertentu. Orang-orang tertentu ini biasanya membutuhkan hiburan atau membutuhkan kemampuan komputasi yang lebih tinggi dibandingkan sekadar menjalankan aktivitas perkantoran. Untuk itulah Asus memunculkan seri N seperti yang kami coba ini.
Pada dasarnya notebook Asus seri N mengusung aneka featureyang sama dengan seri U yang juga pernah kami tampilkan. Duafeature ini di antaranya adalah Super Hybrid Engine (untuk mengoptimalkan kinerja sekaligus menghemat daya) dan teknologi nVidia Optimus (yang memungkinkan perpindahan kerja antara grafis terintegrasi/integrateddengan grafis terpisah/dedicated pada mainboard di notebook). Namun karena seri N diciptakan dengan keunggulan dalam hal multimedia, Asus menambahkan teknologi SonicMaster. Ini merupakan optimasi sistem software dan hardware pengolahan suara agar output audio yang keluar bisa tampil lebih prima.
Dengan alasan untuk menghasilkan keluaran audio yang bisa menghadirkan sensasi mantap di telinga inilah, desain kompartemen bagian resonansi diperluas untuk menempatkan speaker. Penempatan ini diatur sedemikian rupa sehingga skema suara surround bisa tercipta. Jika umumnya Anda hanya mendengar kekuatan audio yang sekadarnya saja dari sebuah notebook, di seri N82JV ini kesan akustik yang timbul akan menjadi lebih baik.
Satu lagi kelebihan di seri baru N ini adalah keberadaan port koneksi USB 3.0. Ini merupakan sebuah keunggulan mengingat saat ini belum banyak notebook yang dilengkapi dengan denganport USB 3.0. Port USB 3.0 yang disediakannya memang hanya satu. Tapi ini toh sudah cukup mengingat jumlah peranti yang mendukung port koneksi baru ini belum banyak tersedia. Sebagai tambahan, Asus juga menyertakan teknologi Video Magic yang berfungsi memperkuat tampilan di layar notebook agar tampil lebih tajam dan  cerah; selain mampu memainkan materi Full-HD (yang rakus bandwidth) secara mulus.
***
Pada akhirnya N82JV memang sangat mengesankan sebagai sebuah notebook multimedia berkat beragam feature cantik yang mendukungnya. Di seri N82JV ini,  Asus memasang chip grafis Intel HD4500 dan GeForce GT 335M untuk saling bersinergi menangani pengolahan grafis. Jika mengutamakan daya tahan dan sumber daya yang lebih hemat, pengguna cukup menggunakanchip grafis onboard Intel. Sebaliknya, jika ingin mendapatkan kinerja grafis yang lebih melesat, pengguna bisa berpindah ke chip besutan nVidia tersebut. Jika tidak ingin dipusingkan dengan urusan meng-upgrade notebook agar lebih prima, Anda layak memakai notebook semacam ini. Syaratnya, Anda tidak keberatan merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkan produk ini. (Deny Prasetyo)
Hasil Pengujian
Spesifikasi Asus N82JV yang kami terima setara dengan U30JC yang dimuat di bulan Juli lalu (dengan perbedaan pada chip grafis GeForce). Tak heran skor Office-nya rata-rata nyaris setara. Perbedaannya baru akan terasa pada perbandingan grafis, di mana kinerja GT 335M pada N82JV sedikit lebih baik dibandingkan chip GT 310M di U30JC. Sayangnya, karena N82JV hanya memakai baterai 4400 mAh, daya tahannya lebih rendah 2,5x dibandingkan U30JC yang memakai baterai 5600 mAh.
Pengujian
Asus N82JV
Asus U30J
Sysmark 2007 v1.06
180
175
PCMark Vantage
5646
6110
3DMark 2006
7674
3789
Cinebench R10
9278
9681
Encoding video
10 menit 12 detik
9 menit 1 detik
Encoding audio
1 menit 24 detik
1 menit 22 detik
Daya Tahan Baterai
Memutar HD Video
1 jam 54 menit
3 jam 4 menit
Battery Eater
2 jam 44 menit
7 jam 7 menit
 
Spesifikasi 
ASUS N82JV
Prosesor
Intel Core i7-620M (2,66 GHz, 4 MB L3 cache)
RAM
4 GB, DDR3 PC3-10666
Chipset
Intel HM55 (Arrandale)
Kartu Grafis
Intel GMA 4500HD + GeForce GT335M 1GB
Harddisk
500 GB
Optical drive
DVD±RW
Fasilitas
WiFi a/g/n, LAN, card reader (4-in-1), Bluetooth, USB 2.0 (1), USB 3 (1), e-SATA, VGA-out, HDMI,  Webcam.
Layar
14” resolusi 1366x768 pixel
Kartu suara
Realtek ALC269
Sistem Operasi
Windows 7 Ultimate (64-bit)
Baterai
4400 mAh
Dimensi
34,3x24,4x(3,2-3,8) cm
Bobot
2,4 kg
Garansi
2 tahun
Situs Web
Harga kisaran*
US$1179
* Asus Indonesia, (021) 4586-5050
* Minggu pertama Juli 2010

USB 3.0 
Hanya terdapat 1 buah port USB 3.0. Namun hal ini sudah cukup mengingat perangkat yang mendukungnya belum banyak yang tersedia.



Berkelompok 
Agar terlihat lebih rapi, rangkaian port di sisi kanan notebookditempatkan secara berkelompok dan ditutupi oleh cover.




Video Magic
 Dengan feature Video Magic, detail tampilan gambar bergerak terlihat lebih tajam dan halus dipandang.




Plus
     : Kinerja tinggi; fasilitas cukup lengkap; sistem hibrida; ada modus boot express; kinerja audio ekspresif.
Minus : Tanpa slot Express Card dan FireWire; harga mahal.
Skor Penilaian
- Kinerja            : 4,6
- Fasilitas          : 4,3
- Penggunaan   : 4
- Harga             : 3
- Skor Total       : 4,07

From : infokomputer.com